Perbedaan Buku Asli dan Bajakan

Hai, sudah baca blog sebelumnya? Karena blog kali ini ada kaitannya dengan blog sebelumnya, sebaiknya baca dulu ya.

Seperti yang kita ketahui (kalau belum tahu, baca dulu blog sebelumnya 😀), buku bajakan dianggap sebagai alternatif bagi mereka yang mengaku dirinya "pecinta buku". Hehe. Seharusnya, jika suka membaca buku maka bacalah buku aslinya.

Mengingat maraknya penjual buku bajakan di internet, maka kita perlu mengenali mana buku asli dan bajakan. Karena, banyak juga yang mengaku tidak tahu kalau itu buku bajakan. Asal harga murah, langsung beli saja. Padahal kalau ingin jeli, perbedaan keduanya sangat mencolok.

Here we go!

1. Harga

Harga buku bajakan tidak wajar karena jauh lebih murah dari harga buku aslinya.

Coba lihat gambar di bawah, screenshot ini saya ambil di Instagram.

Bandingkan harga buku Ubur-Ubur Lembur asli dengan yang bajakan. Yang asli Rp 66.000, - sedangkan yang bajakan setengahnya lebih Rp 31.000, -. 

2. Kover Buku

Buku asli memiliki kover yang mengkilap. Biasanya judul bukunya timbul, atau bisa cekungan, dan pengaplikasian yang lain. Gambar kover tidak pecah dengan warna yang tajam.

Bagian belakang kover buku asli terdapat harga resmi, meskipun tidak semua penerbit mencantumkannya.

Lihat gambar di bawah ini.

Bagian belakang kover

Sedangkan buku bajakan memiliki kover yang kusam, gambar pecah, tulisan judul tidak timbul atau cekung ataupun pengaplikasian yang lain.

Harga buku tidak tercantum di bagian belakang karena harga buku asli dan bajakan sangat berbeda.

Lihat gambar di bawah ini.

3. Lem Buku

Masih di bagian luar buku yang juga mudah untuk dikenali adalah lem bukunya.

Buku asli memiliki lem yang lebih tebal dan tentu saja rapi. Kertas merekat lebih kuat sehingga buku terkesan lebih kokoh.

Lihat gambar di bawah ini.

Meski kertas buram, tapi kalau buku asli lem ya tetap tebal.

Sedangkan buku bajakan memiliki lem yang tipis,   sehingga kertas mudah lepas. Lemnya juga membuat sisi buku berkerut.

Lihat gambar di bawah ini.

Sisi bagian lem terlihat berkerut

4. Kertas

Buku asli memiliki kertas yang berwarna agak kuning (terkadang ada yang berwarna putih dan buram, untuk yang buram biasanya karena halaman sangat tebal sehingga agar harga buku bisa seminimal mungkin maka digunakanlah kertas buram. Tentu saja kualitasnya lebih baik), tulisan jelas tidak kabur, gambar tercetak HD atau tidak pecah, dan kertas lebih tebal.

Lihat gambar di bawah ini.

Meski kertas buram, tapi buku asli trlihat sangat jelas.

Kertas buku bajakan berwarna buram, tulisan mirip seperti hasil fotokopi, jika terdapat gambar biasanya pecah dan buram, dan kertas tipis.

Karena kertas yang tipis

5. Ketebalan Buku

Jika di sandingkan keduanya dengan volume halaman yang sama, maka buku bajakan terlihat lebih tipis.

Terakhir, biasanya buku asli terdapat pembatas buku.

Begitulah perbedaannya, jangan sampai tertipu karena harga yang murah, ya. Kalau budget kita terbatas, lebih baik beli e-book asli dari Google Play atau Play Store dengan harga lebih murah.

Mengapa harus membeli buku asli? Silakan baca blog sebelumnya.

Dari mana saya mendapatkan foto buku bajakan? Tentu itu saya pinjam dari seseorang, bukan milik saya. Tenang saja, saya sudah mengingatkan dan menyuruhnya agar tidak membeli buku bajakan lagi.

Semoga blog kali ini bermanfaat :)

Tetap menyukai buku, tetap suka membaca.

Salam semanis madu, atau lebih manis dari itu.

Aku,
Wangi Tinta